KELOMPEN CAPIR?
Haiii hai sobat Spliters,, Bagaimana kabar kalian? Semoga selalu baik-baik saja ya serta selalu dalam lindungan-Nya, Aaammiiinn…
Ada kabar baik nih,, Sekolah kita mendapatkan Juara lagi. Nggak habis-habisnya sekolah kita selalu kebanjiran juara dalam bidang akademik maupun non akademik. Kali ini SMA Hang Tuah telah memenangkan Juara 1 Lomba Kelompen Capir Tingkat SMA/SMK Se-Kabupaten Sidoarjo dalam rangka mempringati hari AIDS Sedumia Tahun 2020. Kalian tau tidak Kelompen Capir itu apa?, kita jelasin dulu ya supaya tau, yang sudah tau supaya lebih tau. Kelompen capir merupakan kepanjangan dari Kelompok Pendengar, Pembaca, dan Pemirsa HIV/AIDS dan Narkoba, acara tersebut diadakan dalam rangka memperingati hari AIDS sedunia. Acara ini kaloborasi dari Parpas, KPA Sidoarjo, Dinas Kesehatan, dan Dinas Kesehatan. Perwakilan dari SMA Hang Tuah 5 yang mengikuti kompetisi ini merupakan taruna-taruni dari perwakilan kelas XII, antara lain ; Mochammad Habibie Purnomo (XII MIPA 2), Agustia Rahma Gita Dwi Cahyani (XII MIPA 3), dan Hafifah Aprilia Indrianingrum (XII MIPA 4) mereka-mereka merupakan siswa terpilih untuk mengikuti kompetisi ini.
Kompetisi yang diujikan meiliputi :
-Olimpiade Hiv Aids dan narkoba (12 November 2020)
-Debat Seputar Hiv aids dan narkoba (16 November 2020)
-Cerdas cermat seputar hiv aids dan narkoba (1 Desember 2020)
-Drama panggung tentang hiv aids dan narkoba (1 Desember 2020)
Materi yang diujikan seputar tentang HIV/AIDS dan Narkoba. Sebagai perwakilan dari sekolah tentunya mereka juga mempersiapkan betul-betul untuk bisa lolos sampai ke babak grand final, bahkan mereka juga sampai meninggalkan Penilaian Akhir Semester 1 dan melaksanakan Penilaian susulan. Ternyata dibalik kesuksesan mereka juga ada hal yang harus dikorbankan untuk bisa lolos ke grand final. “Selain mendapatkan ilmu baru, teman baru kita juga mendapatkan pelajaran untuk mempunyai rasa tanggung jawab yang penuh karena membawa nama sekolah di kalangan masyarakat, dan pastinya ilmu seputar HIV/AIDS dan Narkoba, juga menggali bakat serta pengalaman yang baru contohnya public speaking. Karena tidak semua orang mempunyai rasa percaya diri untuk berbicara di muka umum” tutur mereka. Wow keren banget kan sobat split walaupun di masa pandemi ini mereka tetap produktif untuk menyalurkan bakat mereka serta menggali. Walaupun mereka mendapatkan Juara tetapi mereka tetap rendah hati.
Pesan dan kesan singkat yang ditujukan untuk pembaca “Kelompen capir merupakan lomba pertama kali yang kita ikuti di bidang olimpiade cerdas cermat dan drama. Yang menuntut kita untuk belajar dan bertanya pada teman yang berpengalaman. Kami turut bahagia karena bisa mewakili sekolah untuk mengikuti kompetisi ini walaupun di masa pandemi yang sulitnya untuk bertatap muka. Awalnya kita sempat ngerasa ragu untuk melakukannya, karena selama kompetisi berlangsung rasanya gugup banget dan ngerasa banyak perwakilan dari sekolah lain yang lebih berpengalaman dari kita. Tetapi Alhamdulillah usaha tim yang kita lakukan tidak sia sia. Menjadi juara 1 sudah sangat cukup dan membanggakan. Maka dari itu pesan kita jangan takut untuk mencoba hal baru terus gali bakat mu jangan malu, jangan merasa tidak bisa coba dulu, dan jangan pantang menyerah.” tutur mereka.
Jadi setelah bercerita panjang lebar bisa ditarik kesimpulan walaupun di masa pandemi kita masih bisa produktif untuk mengikuti kegiatan positif dan menggali potensi serta menyalurkan bakat. Sekian dari kita, semoga kita bisa bertemu lagi di edisi yang akan datang. Terima kasih sudah membaca berita ini, semangat terus ya jangan menyerah hehehe. (RLF)